5 Hal Penting Taklukan Healthies Run 5K

Dok. Pri | Suasana sebelum berlari

Berlari merupakan kegiatan yang sebenarnya dekat dengan diri, namun perlu tekad kuat untuk dapat melakukan kegiatan olah raga tersebut. Menariknya saat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyelenggaraan Healthies Run 5K, tekad kuat itu rasanya muncul dengan begitu kuat. Adapun dalam tulisan saya ingin berbagi cerita bagaimana baiknya kita berlari, agar nyaman dan tetap stabil hingga titik yang kita tentukan.

Tak hanya itu, saya pun ingin mencoba membagikan rasanya mendapatkan mendali pertama kali, dari hasil lari dengan kemampuan sendiri. Hal yang menurut saya penting pula ialah, apa yang baiknya dilakukan setelah lari. Baiklah mari kita mulai berbagi.

Pertama, perlu untuk dipastikan bahwa kita benar-benar dalam keadaan sehat. Beruntung saya dan teman-teman blogger sebelum melakukan Healthies Run 5K, diperiksa terlebih dahulu tekanan darah. Apakah dalam keadaan bagus atau tidak, bersyukur pagi itu tekanan darah saya bagus, sehingga memungkinkan saya untuk turut berlari bersama peserta lain.

Dok. Pri | Para peserta yang akan berlari bersama


Kedua, pastikan pakaian yang digunakan oleh kita nyaman saat bergerak. Ini beneran penting deh, soalnya kemarin saya menggunakan celana yang kurang nyaman sehingga mengganggu saat berlari, karena beberapa kali harus memperbaiki posisi celana agar tetap nyaman.

Ketiga, baiknya sebelum melakukan kegiatan lari, pastikan untuk beristirahat cukup ketika malamnya, agar kita dapat masuk dalam kondisi badan yang bugar, kebugaran tersebut dapat dipastikan akan mempertahankan daya tubuh saat melakukan lari sepanjang 5K tersebut. Jujur saja, kemarin itu saya kurang tidur sehingga harus beberapa kali berjalan, karena rasanya perut penuh dengan angin. (Eh, beneran angin apa yak?)

Keempat, pastikan untuk datang sebelum dimulai berlari, agar kita memiliki kesempatan untuk pemanasan, hal tersebut dilakukan untuk menghindari cedara. Terlihat sepele memang, tapi jujur deh, pemanasan dan peregangan sebelum dan setelah berlari penting untuk tubuh. Bersyukur kami yang berlari tempo hari dapat melakukan pemanasan dan peregangan dipimpin seorang instruktur professional.

Dok. Pri | Mendali Pertama!


Kelima, baiknya sarapan dengan cukup agar memiliki tenaga saat berlari. Ya, itu yang saya lewatkan, sehingga pada saat berlari terasa begitu tak bertenaga. Walhasil, saya hanya bisa berlari perlahan tapi pasti hingga garis finish.

Adapun perasaan saya kala mendapatkan mendali itu luar biasa sekali, bagaimana tidak untuk pertama kalinya saya bisa mendapatkan mendali. Melewati garis batas kemampuan lari dari yang biasa saya lakukan. Dan satu dua kata untuk diri saya sendiri, TERIMA KASIH!.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kayla Elena von Rueti: Lewat Camilan Sehat, Peduli Kesehatan, Lingkungan dan Perempuan